Bagaimana anakmu akan
mencinta, kalau kamu tak pernah mencinta……
Bagaimana anakmu akan
membenci, kalau kamu tak pernah membenci…..
(Gus
Mus)
Diceritakan dalam sebuah buku “Everyday
Greatness” Karya David K. Hatch bahwa seorang professor telah meneliti sebuah
lingkungan yuang sangat kumuh, hipotesa menunjukan bahwa anak yang hidup
dilungkungan kumuh hampir tidak ada yang akan sukses, mereka akan menjadi
sampah masyarakat. Setelah berjalan 25 tahun ternyata hipotesa sang professor
dibantah mentah-mentah oleh kenyataan. Ternyata hanya ada 4 orang yang disurvei
oleh sang professor yang masuk penjara dari 190 orang populasi penelitian.
Setelah dilakukan penelitian ulang, ternyata ada sebuah fenomena yang membuiat
ia tersadar, semua warga yang dulu menjadi objek penelitian mendapat sebuah
inspirasi dari sesosok wanita yang merupakan seorang guru SMP mereka. Dia
adalah Bu Crysan. Sang professor pun mendatangi Bu Chrysan dan menanyakan, apa
motivasi yang diberikan kepada anak-anak di lingkungan kumuh tersebut sehingga
mereka bisa hidup seperti anak-anak lainnya. Dengan senyum yang mengembang, Bu
Chrysan pun manjawab “yang saya tahu, saya hanya mendidik mereka dengan cinta, dan
saya mencintai mereka”
Dari cerita diatas kita dapat
menyimpulkan, bahwa cinta dapat merubah segalanya. Cinta telah mengubah
kehidupan anak-anak dilingkungan kumuh untuk bisa hidup dengan wajar, tanpa
adanya kekerasan, dan kriminalitas. Hal yang dilakukan oleh Bu Chrysan diatas didasari
dengan rasa cinta, Bu Chrysan mencintai murid-muridnya yang berasal dari lingkungan
kumuh, sehingga merekapun menjadi cinta dengan Bu Chrysan. Setelah tumbuh cinta
diantara mereka, maka dengan mudah pesan yang disampaikan akan masuk ke diri
siswa-siswanya.
dikutip dari berabagai sum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar